"Dunia ada dalam fase baru dan berbahaya. Banyak orang dipahami sudah bosan dengan berada di dalam rumah. Negara-negara dipahami sangat bersemangat untuk membuka masyarakat dan perekonomian," ujar Tedros.
"Tapi virus masih menyebar cepat, masih mematikan dan kebanyakan orang masih rentan," tambahnya.
Baca Juga: Update Covid-19; Tembus 100.000, Arab Saudi Alami Lonjakan Kasus Virus Corona Usai Idul Fitri
Seperti diketahui, kasus virus corona melonjak tajam di negara-negara yang telah melonggarkan penguncian wilayah terutama di Kawasan Amerika, dan beberapa wilayah lainnya.
"Hampir separuh dari kasus-kasus yang dilaporkan berasal dari Amerika, dengan angka tinggi yang juga dilaporkan dari Asia Selatan dan Timur Tengah," ujar Tedros.
Baca Juga: Update Covid-19; Kolombia Tembus Angka 50.000 Kasus Virus Corona, Ekuador Menyusul
Atas kondisi tersebut, Tedros mendorong negara-negara beserta para warga dunia untuk tetap waspada, karena jumlah kasus yang dilaporkan mencapai puncak baru.
Sejauh ini, jumlah kasus positif virus corona yang dilaporkan sebanyak 8,751,633 total kasus, pada 2- Juni 2020.
Source | : | afp |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar