Apabila narkoba jenis ini dikonsumsi dalam jumlah banyak, maka dapat memperlambat pernapasan.
Dengan begitu, jika penguna narkotika mengonsumsi jenis ini terinfeksi Covid-19 maka akan memperparah kondisi kesehatan tubuhnya.
Baca Juga: Sempat Sutradarai Film Bertema Narkoba, Dwi Sasono Ditangkap Akibat Dugaan Kepemilikan Ganja
Dengan demikian, Rustamadji menilai aktivitas konsumsi narkoba juga rentan menjadi wahana penularan Covid-19.
Sebab, konsumsi narkoba pada umumnya dilakukan secara bersama-sama dalam kelompok sehingga risiko penularan semakin besar.
“Jadi tidak lagi menjaga jarak atau physical distancing, tidak mau pakai masker karena biasanya kalau maskeran akan merasa sesak nafas, dan juga lupa untuk cuci tangan," kata dia.
Baca Juga: Physical Distancing Versi WHO 1 Meter Dikritik Ilmuwan, 'Jarak 2 Meter Adalah yang Paling Aman'
Tak hanya itu, Rustamadji juga menjelaskan efek langsung pada otak dari mengonsumsi narkoba, yang bisa menyebabkan proses berpikir terganggu.
Saat proses berpikir terganggu akan menjadikan kontrol terhadap diri menurun.
Source | : | drugs.com,jogja.tribunews.com |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar