GridHEALTH.id - Kabar tak menyedapkan datang dari belantika hiburan Tanah Air.
Pasalnya, seorang seniman sekaligus pelawak Christian Bharata Nugraha alias Polo Srimulat kini tengah terbaring lemah di ICU RS Awal Bros, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Tak Hanya Sesak Napas, Bisa Jadi 4 Tanda Ini Menuju Sakit Paru-Paru
Kabarnya, Polo Srimulat telah dilarikan ke rumah sakit sejak Kamis (16/7/2020) akibat sakit paru-paru.
Berdasarkan foto yang tersebar di media sosial, Polo Srimulat kini telah dipasangi berbagai alat bantu medis untuk memacu fungsi organ tubuhnya.
Melihat kondisi ini, para seniman sekaligus sahabat Polo menggalang dana atau patungan biaya rumah sakit hingga Rp 30 juta.
Hal ini dibeberkan langsung oleh sahabat Polo, Tarzan yang menyatakan terkait patungan biasa rumah sakit.
"Patungan uang sudah sampai Rp 30 juta masuk ke rekening Polo," ungkap Tarzan.
Sementara itu, Tarzan mengatakan selama ini ia tidak melihat tanda-tanda kesehatan Polo Srimulat menurun akibat sakit yang diidapnya itu.
Baca Juga: Hong Kong Alami 'Kritis' kasus Covid-19, Carrie Lam Akui Situasi di Luar Kendali
"Polo enggak pernah mengeluh, bercanda aja bercanda," imbuhnya.
Sebelumnya, Polo Srimulat sempat dua kali tersandung kasus kepemilikan narkoba.
Di tahun 2000 dan 2004, Polo Srimulat kedapatan menggunakan narkoba jenis sabu.
Padahal diketahui, efek panjang penggunaan sabu darpat berimbas pada kesehatan paru-paru.
Berdasarkan laman National Institue on Drug Abuse, kasus-kasus yang dilaporkan dari cedera paru yang diinduksi dari sabu atau metamfetamin termasuk edema paru, pneumonia eosinofilik dan hipertensi paru.
Sabu termasuk bahan karsinogenik, yang dapat menyebabkan adanya kanker termasuk kanker paru-paru.
Terlepas dari itu, kini para sahabat Polo Srimulat menyatakan bahwa pria berusia 53 tahun tersebut negatif Covid-19.
Pihak keluarga dan sahabat Polo Srimulat pun kini meminta doa kesembuhan bagi sang pelawak. (*)
#hadapicorona
Source | : | Kompas.com,drugabuse.gov |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar