"Kami menyadari dokter akan segera mencari perawatan setelah kasus mulai mengalir ke rumah sakit kami," kata Landray.
“Jika kita tidak segera memulai uji coba, kita tidak akan pernah tahu apakah obat yang kita gunakan itu baik. Kami memiliki sekitar dua minggu untuk menjalankan dan menjalankan program sebelum tsunami menghantam NHS. ” paparnya.
Hanya dalam kurun waktu sembilan hari, mereka berhasil menyelesaikan penyusunan protokol pertama untuk mendaftarkan pasien pertama mereka.
"Biasanya butuh sembilan bulan untuk melakukan itu," kata Horby. "Untuk ukuran yang baik, kami mendaftarkan 10.000 pasien dalam waktu delapan minggu."
Baca Juga: Studi : Hydroxychloroquine Tidak Bermanfaat Bagi Pasien Covid-19
Uji coba ini membutuhkan jumlah pasien yang sangat besar dan tidak ada rumah sakit tunggal yang memiliki cukup untuk penelitian tersebut. Beruntung Inggris memiliki Layanan Kesehatan Nasional (NHS) yang tersentralisasi.
Tiga bulan setelah menyiapkan operasi mereka, 'Recovery' menerbitkan hasil pertamanya.
Source | : | The Guardian |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar