GridHEALTH.id - Penularan virus corona (Covid-19) yang tak terduga kembali terjadi di Kota Tangerang.
Kali ini sembilan warga Tangerang dikabarkan positif terpapar virus corona usai mencium tangan orang tua atau sepuh setempat.
Kejadian ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah saat memberikan keterangan pers, Senin (24/8/2020).
Menurutnya orang tua yang dicium tangannya itu merupakan seorang guru ngaji yang dihormati warga.
"Guru ngaji itu nularin ke sembilan orang," kata Arief dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Belum Lama Klaim Ciptakan Kalung Antivirus , Kini Kantor Kementan Lockdown Karena Covid-19
Arief mengatakan guru tersebut sudah tidak lagi mengajar karena sudah sepuh.
"Tapi, orang kalau ketemu mau enggak mau cium tangan, ya, namanya sesepuh ya," ujar Arief.
Baca Juga: Seolah Bersaing dengan Meningkatnya Kasus Covid-19, Cerai Masal Sehari Tembus 150 Gugatan
Oleh karena itu, Arief meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, meskipun bertemu orang yang mereka hormati.
Dia meminta masyarakat tidak melakukan cium tangan atau kontak langsung untuk sementara waktu karena berpotensi menjadi media penularan virus corona di masa pandemi ini.
Baca Juga: Fakta Lain Penularan Virus Corona dari China yang Sudah Bebas Masker, dan Boleh Party
"Makanya saya imbau, tanpa mengurangi rasa hormat ya, hindari dululah cium tangan, kan sesepuh kita, kasihan dianya. Dia juga ketularan," kata dia.
Diketahui, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus corona baru atau Covid-19 dapat menyebar dari orang ke orang melalui tetesan kecil dari hidung (bersin) atau mulut (batuk) yang menyebar ketika seseorang dengan virus corona yang sedang batuk atau bersin.
Baca Juga: Akan Dapat 290 Juta Vaksin Covid-19, Jokowi Berniat Jual Vaksin ke Negara Lain Jika Berlebih
Tetesan ini mendarat pada benda dan permukaan di sekitar orang tersebut.
Karenanya Centers for Disease Control and Prevention (CDC), mengimbau untuk sementara waktu melaksanakan protokol kesehatan berupa jaga jarak (physical distancing) setidaknya 1,5 meter saat melakukan kontak langsung.
Tak lupa juga untuk selalu mengenakan masker saat bepergian keluar rumah, serta rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Baca Juga: Atasi Stres Akibat Covid-19, Orang Jepang Malah Ramai-ramai Sejenak Berbaring di Peti Mati
Kasus virus corona di Kota Tangerang sendiri hingga Senin 24 Agustus 2020 jumlahnya tercatat 789 kasus.
Dari jumlah itu, sebanyak 44 pasien meninggal dunia, 558 pasien sembuh, dan 187 pasien masih dalam perawatan.(*)
#berantasstunting
#hadapicorona
| Source | : | Kompas.com,CDC,WHO |
| Penulis | : | Anjar Saputra |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar