Ia mengatakan, kasus ini menunjukkan antibodi yang dikembangkan pasien selama paparan pertama tidak cukup untuk mencegah kasus kedua dengan varian virus yang sedikit berbeda.
Baca Juga: Studi: Bayi Tidur Bersama Orangtua Hingga 1 Tahun Lebih Sehat dan Cerdas
Baca Juga: Lemah Menghadapi Gorengan? Gunakan Minyak Paling Sehat Ini Untuk Menggoreng
Van Ranst tidak dapat memprediksi, apakah kasus seperti ini jarang atau apakah bakal ada,"lebih banyak orang yang dapat terinfeksi ulang atau kambuh lagi Covid-19 setelah enam atau tujuh bulan," katanya.(*)
Source | : | web md,The Daily Sabah |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar