Malah Ho Quyen berhenti dari pekerjaanya, dan kembali ke kampung halamannya di Henan, untuk mencari perawatan medis.
Namun, setelah dia mendatangi semua rumah sakit, mereka mengatakan organ dan fungsi tubuhnya normal tidak terjadi apapun.
Namun seorang dokter menemukan bahwa Quyen menderiya penuaan kulit dini. Penyakitnya disebut Hutchinson Gilford Progeria Syndrome.
Pada 2007 dia melakukan operasi plastik di Rumah Sakit Bedah di Shanghai untuk melakukan operasi.
Baca Juga: Ilmuwan Beberkan Kelemahan Vaksin Buatan Rusia dan China, Ada Risiko Terinfeksi HIV
Dokter melakukan operasi kosmetik peregangan wajah dan injeksi lemak, namun itu hanya berlaku sementara untuk membuatya awet dia harus melakukannya terus menerus.
Setelah 3 kali operasi, dokter membuang sisa kulitnya dan membentuk wajahnya yang kendur, membuatnya kembali normal.
Source | : | ghr.nlm.nih.gov,Eva.vn |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar