Uji coba Fase 3 pada vaksin sering melibatkan ribuan peserta dan dapat berlangsung selama beberapa tahun.
Semua situs uji coba internasional telah dihentikan selagi penyelidikan independen meninjau data keamanan sebelum pihak regulator memutuskan uji coba dapat dimulai kembali, sebagaimana dilaporkan editor BBC bidang medis, Ferus Walsh, dikutip dari BBC Indonesia (09/09/2020).
"Dalam uji coba skala besar, kasus penyakit akan terjadi secara kebetulan tetapi harus ditinjau secara independen untuk memeriksanya dengan hati-hati," kata juru bicara Universitas Oxford.
Menurut catatan BBC, ini adalah kedua kalinya uji coba vaksin Covid-19 dari Universitas Oxford ditunda.
"Peristiwa semacam itu rutin dalam uji coba skala besar, dan terjadi setiap kali relawan dirawat di rumah sakit lantaran penyebab penyakit mereka tidak segera diketahui,"kata Walsh,.
Baca Juga: Studi : Susu, Yoghurt dan Keju Dapat Mencegah Risiko Munculnya Stroke
Stat News, situs web kesehatan yang pertama kali mengungkap berita itu, mengatakan rincian reaksi tak diinginkan oleh relawan itu tidak segera diketahui.
Namun media itu mengutip seorang sumber yang mengatakan relawan itu diperkirakan akan segera pulih. (*)
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | Reuters,New York Times,CNBC Indonesia,BBC News Indonesia |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar