Pada bulan Agustus, kasus penyakit tersebut dilaporkan di wilayah utara Mongolia Dalam di China.
Setelah kasus ini diumumkan, otoritas China menaikkan level ancaman menjadi 3 hingga akhir tahun di seluruh negeri.
Di Mongolia juga ada 22 kasus wabah yang dilaporkan, enam di antaranya telah dikonfirmasi.
Yang terbaru adalah seorang wanita berusia 25 tahun yang dirawat di rumah sakit, setelah memakan marmut yang terinfeksi.
Dia telah dimasukkan ke dalam isolasi di provinsi Khovd bersama 19 orang yang berinteraksi dengannya.
Tujuh belas provinsi di Mongolia kini telah melaporkan kasus pada Juli dan Agustus karena infeksi terus meningkat di negara itu dan di China.
Di provinsi Uvurkhangai, Mongolia, tiga kasus wabah dilaporkan.
Dorj Narangerel, kepala departemen hubungan masyarakat dan pengawasan kementerian kesehatan mengatakan: "Tiga kasus yang dicurigai dari wabah itu sekarang sedang diisolasi di rumah sakit setempat.
Baca Juga: Cara Alami Turunkan Kolesterol Tinggi Tanpa Harus Konsumsi Obat
"Mereka adalah anggota keluarga atau ibu yang sama dan kedua anaknya."
Karena wabah pes biasanya disebarkan oleh hewan pengerat liar, sehingga ada kekhawatiran terus-menerus atas wabah penyakit ini.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar