Ia mengambil DKI Jakarta sebagai contoh. Meskipun kasus baru Covid-19 tetap ditemukan, tetapi pertumbuhannya dapat melandai atau setidaknya direm sehingga tidak semakin meledak.
"PSBB ketat mampu menurunkan risiko penularan Covid-19 hingga 50 %. Namun, pada saat Jakarta berada pada kondisi PSBB transisi, kasus Covid-19 kembali naik"
Baca Juga: Kasus Corona Lewati 280 Ribu, Ketua Satgas Penanganan Covid-19: Masyarakat Jangan Merasa Kebal
"Hal ini disebabkan oleh perbedaan aktivitas penduduk yang dilakukan saat PSBB ketat dan PSBB transisi," jelas Iwan.
"PSBB ketat tentu dapat mengendalikan kasus Covid-19 yang ada di Jakarta meski tetap menunjukkan kasus baru per harinya,” ujarnya.(*)
Baca Juga: Lama Tak Tersorot, Prabowo Rupanya Diperintah Jokowi Untuk Menanam Singkong, Ini Manfaatnya
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | tribunnews,covid19.go.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar