GridHEALTH.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian baru-baru ini menyebutkan hal yang cukup membuat masyarakat Tanah Air bertanya-tanya kebenarannya.
Dalam acara Kampanye Nasional Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Kamis (15/10/2020), Tito Karnavian mengklaim bahwa sinar ultraviolet (sinar UV) dapat membunuh virus corona.
"Virus ini virus yang berlemak, maka dia termasuk lemah. Cara mematikannya adalah menghancurkan materi genetik RNA di bagian dalamnya."
"Beberapa penelitian menyatakan bisa dihancurkan dengan sinar ultraviolet. Baik sinar ultraviolet alami seperti matahari itu yang terbaik," ujarnya.
Tak hanya itu, Mendagri Tito Karnavian juga mengatakan virus corona bisa hancur oleh alkohol 70%.
Meski demikian, para ahli epidemiologi hingga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) membantah saran Tito Karnavian tersebut.
Epidemiolog Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman menyatakan bahwa sinar ultraviolet baik buatan maupun alami seperti sinar matahari tak bisa membunuh virus corona (Covid-19) yang ada di dalam tubuh manusia.
"Pemahamannya bahwa virus mati dengan berjemur, enggak, tapi bahwa dengan berjemur ada dampak secara tidak langsung kekebalan tubuh, ya betul, tapi jangan dipahami bahwa dengan berjemur virus mati, itu yang salah," kata Dicky, Jumat (16/10/2020).
Baca Juga: Jerawat yang Tidak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Gejala Awal Diabetes
Dicky membenarkan bahwa ada beberapa penelitian yang menyebut bahwa sinar UV dapat menonaktifkan virus, namun berbeda dengan virus corona.
"Tapi efek membentuk kekebalan tubuh ini juga tidak instan dan memerlukan waktu, karena sistem kekebalan tubuh manusia itu kompleks, ada prosesnya mulai dari makan makanan sehat, tidur teratur, olahraga teratur, jadi tidak langsung kebal," kata Dicky.
Sementara itu, berdasarkan laman resmi WHO juga menyatakan hal yang sama.
"Anda dapat tertular Covid-19, tidak peduli seberapa cerah atau seberapa panas cuacanya."
Baca Juga: Jerawat yang Tidak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Gejala Awal Diabetes
"Terpapar panas matahari atau suhu tinggi lebih dari 25 deajat Celcius tidak mencegah atau menghindari dari Covid-19," tulis dalam keterangan resmi WHO.
WHO mengimbau, untuk melindungi diri dari virus corona yaitu dengan cara rajin mencuci tangan secara teratur dan menyeluruh, hindari menyentuh mata, mulut, dan hidung. (*)
#hadapicorona
Source | : | WHO |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar