Menggosok perut rupanya bisa berdampak pada keguguran.
Menggosok perut biasanya dilakukansaat merasa gemas dengan perkembangan bayi yang sudah mulai aktif.
Tapi awas, dokter kandungan justru memperingatkan bahwa menggosok dengan kuat ke perut akan memaksa sfingter berkontraksi, mengakibatkan aborsi, kebingungan, atau kelahiran prematur.
Baca Juga: Jokowi Beri 3 Arahan Penanganan Covid-19 Untuk Menkes, Kinerja dr Terawan Jarang Diungkap ke Publik
Ingat menggosok perut saat usia kehamilan menjelang melahirkan bisa meningkatkan kontraksi rahim.
3. Penggunaan ponsel atau gadget
Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Yale University of Medicine (Amerika), kebiasaan mengobrol terlalu lama menggunakan ponsel akan berdampak negatif pada janin.
Dampak negatif tersebut muncul karena pengaruh radiasi dari ponsel yang berdampak pada otak dan gangguan perilaku.
Selain dapat mengganggu kesehatan janin, cahaya dari ponsel bisa ganggu kualitas tidur dan picu stres.
4. Kurang terkena sinar matahari
Sudah bukan hal asing jika berada di bawah sinar matahari dapat membatu kebutuhan vitamin D seseorang tak terkecuali ibu hamil.
Cara ini mungkin terlihat sepele tapi kadang ibu hamil abai untuk sisakan waktu berada di bawah sinar matahari.
Ibu hamil jangan sampai kekurangan vitamin D.
Baca Juga: Jokowi Resmi Teken UU Cipta Kerja, Benarkah Dukun Bayi Akan Disejajarkan dengan Bidan?
Sebab vitamin D diperlukan untuk bantu mengatur berat janin, penyerapan kalsium dan fosfor untuk pembentukan tulang.
Source | : | Nakita,GridHealth.ID,healthy24h.com |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar