GridHEALTH.id - Bila diatur waktunya dengan benar, ternyata video game dapat membantu kesehatan mental pada anak dan remaja dapat terjaga. Demikian menurut sebuah studi yang baru dirilis oleh Universitas Oxford di Inggris.
Studi ini dilakukan ketika penjualan video game tahun ini melonjak karena semakin banyak orang yang terjebak di rumah karena pandemi dan banyak negara sekali lagi memberlakukan batasan pada kehidupan publik.
Makalah yang dirilis Senin(23/11/2020) ini didasarkan pada tanggapan survei dari orang-orang yang memainkan dua game, Plants vs Zombies: Battle for Neighborville dan Animal Crossing: New Horizons.
Pertama, studi ini menggunakan data yang diberikan oleh pembuat game, Electronic Arts dan Nintendo of America, tentang berapa banyak waktu yang dihabiskan responden untuk bermain, tidak seperti penelitian sebelumnya yang mengandalkan perkiraan tidak tepat dari para pemain.
Para peneliti di Oxford Internet Institute mengatakan bahwa mereka menemukan jumlah waktu yang sebenarnya dihabiskan untuk bermain adalah faktor positif yang kecil namun signifikan dalam kesejahteraan orang.
Makalah, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat, mengatakan tingkat kesenangan yang didapat pemain dari sebuah permainan bisa menjadi faktor yang lebih penting untuk kesejahteraan mereka daripada hanya waktu bermain.
Baca Juga: Heboh Remaja di Filipina, Turun 9 Kilogram Gara-gara Main Games Selama 30 Hari
Baca Juga: Mengenal Darah Haid, Mengapa Ada yang Encer, Kental Atau Berlendir?
Hasilnya dapat menimbulkan keraguan atas asumsi lama bahwa game menyebabkan agresi atau kecanduan, meskipun penulis mengakui bahwa itu hanyalah gambaran singkat.
“Temuan kami menunjukkan bahwa video game tidak selalu buruk bagi kesehatan anak dan remaja. Juga para orang dewasa yang menyukainya. Ada faktor psikologis lain yang memiliki pengaruh signifikan pada kesejahteraan seseorang,” kata Andrew Przybylski, direktur penelitian institut itu.
Lihat postingan ini di Instagram
"Faktanya, bermain bisa menjadi aktivitas yang berhubungan positif dengan kesehatan mental orang, dan mengatur video game dapat mengurangi manfaat tersebut dari pemain."
Sekitar 2.756 pemain Animal Crossing: New Horizons di A.S., Inggris, dan Kanada disurvei bersama dengan 518 pemain Plants vs Zombies: Battle for Neighborville.
Mereka diminta untuk mengisi survei tentang pengalaman mereka yang dicocokkan dengan waktu bermain yang dicatat oleh perusahaan game.
Baca Juga: Fakta, Sinar Matahari Ternyata Bisa Meningkatkan Peluang Kehamilan
Kurangnya transparansi dari pembuat game telah lama menjadi masalah bagi para ilmuwan yang berharap dapat lebih memahami perilaku pemain, dan penulis mengatakan penelitian sebelumnya yang digunakan untuk mengusulkan saran bagi orangtua dan pembuat kebijakan, dilakukan tanpa basis bukti yang kuat. (*)
#bijakGGL #berantasstunting #hadapicorona
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar