Sementara itu, menurut Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Irawan Yusuf, PhD menyatakan bahwa ada beberapa hal yang bisa dilakukan perguruan tinggi atau akademisi untuk memutus mata rantai virus corona.
Irawan menuturkan bahwa perguruan tinggi memiliki peranan, yaitu inovasi ilmiah seperti mengembangkan obat dan vaksin baru, perguruan tinggi juga harus meningkatkan respons terkait perkembangan Covid-19 di Indonesia, serta perguruan tinggi juga memiliki peranan entrepreneurship.
Selain itu, di sisi bisnis dan ekonomi, di mana tingkat pemutusan hubungan kerja (PHK) yang melesat selama pandemi ini membawa refleksi tersendiri bagi masyarakat dan pelaku bisnis.
Tak hanya di sisi kelompok tersebut, peran media sosial dan media massa pun rupanya menjadi ujung tombak dalam memutus penularan Covid-19.
Menurut jurnalis GridHEALTH.id, Gazali Solahuddin, masyarakat wajib mendapatkan informasi yang akurat, kredibel, dan terpercaya mengenai apa yang sedang terjadi di lingkungan, seperti pandemi saat ini.
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar