GridHEALTH.id - Pada 9 Desember 2020 Pilkada serentak diselenggrakan dibeberapa wilayah Indonesia.
Namun berbeda dengan pesta rakyat seperti sebelumnya, Pilkada 2020 kali ini dirancang dengan menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini dilakukan demi mencegah pandemi virus corona (Covid-19) semakin meluas.
Diketahui menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), penularan virus corona sangat sulit diprediksi.
Mereka menyebar terutama di antara orang-orang yang berada dalam kontak dekat atau dalam jarak sekitar 6 kaki untuk waktu yang lama.
Penyebaran virus corona terjadi ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara, dan tetesan dari mulut atau hidung mereka diluncurkan ke udara dan mendarat di mulut atau hidung orang-orang di dekatnya.
Sehingga menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi ini menjadi kewajiban yang tak boleh diabaikan termasuk saat akan melakukan pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS).
Baca Juga: Manajer Uji Klinis Unpad; 'Efektivitas Vaksin Covid-19 Sinovac di Indonesia Belum Diketahui'
Baca Juga: Dehidrasi Bisa Bikin Miss V Jadi Kering, Wanita Perlu Waspadai Risikonya
Source | : | CDC,Youtube |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Anjar Saputra |
Komentar