GridHEALTH.id - Kemajuan signifikan telah dibuat dalam studi laboratorium di bawah proyek di Universitas Ankara di ibu kota Turki, di mana studi obat sedang dilakukan untuk mengurangi efek Covid-19.
Proyek, "Investigasi Efektivitas Zat Aktif Obat yang Ada Terhadap Covid-19, In-Silico, In-Vitro dan In-Vivo," dilakukan di bawah kepemimpinan Dr. Mehmet Ünal dari universitas tersebut.
Sebagai bagian dari proyek, ribuan molekul obat dievaluasi melalui simulasi komputer, dan efek dari 43 molekul pada virus diselidiki.
Studi laboratorium telah menunjukkan bahwa molekul ribavirin efektif melawan virus dan obat tersebut mengurangi efek Covid-19 pada organisme.
Semua penelitian laboratorium untuk ribavirin telah diselesaikan dan uji coba pasien akan segera dimulai, Ünal mengatakan kepada Anadolu Agency (AA), Kamis (10/12/2020)
Dia menekankan bahwa ribavirin, yang telah digunakan untuk mengobati hepatitis C selama bertahun-tahun, adalah obat antivirus spektrum luas yang efektif melawan virus DNA dan RNA.
Baca Juga: Peru Hentikan Program Penyuntikan Vaksin Covid-19 dari China Setelah Ditemukan Gangguan Saraf
Baca Juga: Alasan Mengapa Kebanyakan Gula Bisa Menyebabkan Peradangan Dalam Tubuh
Inilah mengapa hal itu ditempatkan pada daftar kelompok penelitian. "Ribavirin dapat diproduksi dengan cara lokal dan nasional di negara kita ketika keefektifannya terbukti," kata Unal.
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar