2. Perimenopause
Dilansir Med Express, penyebab keringat berlebih selanjutnya adalah perimenopause.
Perimenopause adalah masa yang dialami wanita sebelum menopause atau berhenti mengalami siklus menstruasi.
Perubahan hormon estrogen berdampak pada kontrol suhu tubuh sehingga mereka lebih mudah berkeringat.
Namun, jika merasa belum waktunya memasuki perimenopause, tapi mengeluarkan banyak keringat, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter supaya mendapat perawatan yang tepat.
Baca Juga: Siap-siap! Mal Tutup Jam 7 Malam, Tidak Ada Perayaan Tahun Baru Seperti Sebelumnya
3. Konsumsi jenis obat tertentu
Med Express mengatakan bahwa keringat berlebih juga bisa disebabkan oleh jenis obat tertentu yang sedang dikonsumsi.
Beberapa jenis obat yang bisa menimbulkan keringat berlebih adalah obat tekanan darah, kemoterapi, pengobatan hormon, dan beberapa jenis antibiotik.
Baca Juga: Bill Gates Bicara Soal Akhir Pandemi Usai Vaksin Covid-19 Ditemukan, Ini Prediksinya
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Anjar Saputra |
Komentar