"Jadi dilanjutkan saja, yang tahun sebelumnya sudah dikontrol, anak-anak sudah diimunisasi, tinggal melengkapi yang kurang dan disesuaikan."
"Tapi pada bayi yang baru lahir, maka memakai jadwal imunisasi anak tahun 2020," terang Tatang.
Menurut dokter spesialis anak tersebut, pemberian vaksin anak bisa dikejar akibat adanya perubahan jadwal imunisasi anak.
Baca Juga: Bentuk Salam Paling Direkomendasikan Selama Pandemi Virus Corona
"Tidak ada kata terlambat dalam imunisasi atau vaksinasi, sambil di-cacth up (dikejar)," ungkapnya.
Tatang menyebutkan, pemberian vaksin secara combo atau simultan (lebih dari 1 vaksin dalam 1 waktu imunisasi) terbukti aman untuk anak.
Kecuali, jika anak mengalami sakit, pemberian vaksin atau imunisasi sebaiknya dilakukan 2 minggu atau 1 bulan setelah anak dinyatakan sembuh.
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar