GridHEALTH.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan sudah lebih dari 600 tenaga kesehatan dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19.
"Ada lebih dari 600 nakes yang gugur dalam menghadapi pandemi," kata Menkes Budi dalam konferensi pers di YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (26/1/2021).
Baca Juga: MUI: Lebih Dari 260 Ulama Wafat Karena Covid-19, Vaksinasi Harus Segera Dilakukan
Adanya kematian lebih dari 600 tenaga kesehatan di Indonesia ini menjadi bukti nyata bahwa virus corona itu ada.
"Untuk itu, yang kita harus jadikan refleksi momen ini bahwa memang virus itu ada dan serius."
"Saya harus mengajak teman-teman sekalian, itu tenaga kesehatan yang sudah 600 orang wafat itu jangan sampai mereka wafat sia-sia," ujar Budi usai mendapat vaksinasi kedua, Rabu (27/1/2021).
Baca Juga: Klaim Bisa Kendalikan Covid-19, Kini Jokowi Minta Terapkan Karantina Wilayah hingga Lingkup RT/RW
Melihat tinggkinya jumlah tenaga kesehatan yang gugur selama pandemi Covid-19 ini, Menkes Budi meminta meminta agar masyarakat dan tenaga kesehatan lainnya untuk segera mendapatkan vaksinasi Covid-19 guna mempercepat terbentuknya herd immunity.
"Proses vaksinasi sudah selesai untuk batch yang pertama ini dan bisa kita lakukan dalam waktu yang singkat."
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh memotivasi seluruh tenaga kesehatan di seluruh Indonesia agar mereka juga cepat," ujarnya.
Untuk itu, Budi meminta agar para tenaga kesehatan yang belum mendapat vaksinasi Covid-19 segera melakukannya.
Baca Juga: Disuntik Vaksin Covid-19 Kedua, Raffi Ahmad Kena Sindir Jokowi: 'Meskipun Sudah Divaksin...'
"Yang belum dapat suntikan (vaksinasi) pertama, segera mengejar suntikan pertama."
"Yang sudah disuntik pertama, juga bisa segera menyelesaikan suntikan kedua."
"Karena kita juga ingat sesudah suntikan kedua masih butuh waktu ya supaya antibodi yaitu terbentuk mungkin 2 minggu atau 3 minggu. Sesudah itu insya Allah risiko kita untuk tertular Covid-19 bisa lebih kecil," tutur Menkes Budi di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta.
Menurutnya, dengan adanya vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan ini dapat meringankan kerja para perjuang garda terdepan tersebut dalam penanganan Covid-19.
Selain itu, Budi juga berharap agar masyarakat semakin menyadari pentingnya protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan 3M itu harus seluruh rakyat bergerak bersama-sama. Enggak mungkin kita sendiri bisa," ucapnya.
Sementara, Budi menyebutkan bahwa Kementerian Kesehatan akan terus melakukan 3T (tracing, testing, dan treatment).
"Dari sisi Kementerian Kesehatan, saya akan memastikan bahwa proses tracing, testing sama isolasi treatment-nya itu akan mati-matian. Kita kejar secepat-cepatnya, dan seluas-luasnya," ungkapnya. (*)
Baca Juga: Tangannya Tetap Gemetar, Penyuntik Vaksin Covid-19 pada Jokowi Ucap Syukur: 'Lebih Tenang'
View this post on Instagram
#hadapicorona
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar