Selain mencoba mengonsumsi makanan sesuai panduan Kemenkes, pengolahan makanan tradisional juga ternyata bisa jadi pilihan baik untuk pasien.
"Justru saat begini kita perlu evaluasi. Makan benar dengan olahan nusantara itu sehat banget. Ayam bisa dipepes, soto, garang asem, kari atau gulai," ungkapnya.
Bahkan, rempah-rempah yang dipakai sebagai penyedap rasa dalam pengolahan makanan tradisional ini, berlaku sebagai functional food.
Dimana sifat antioksidan dan mineralnya justru akan mempertinggi kualitas masakan.
Namun, Ia mengingatkan, dalam mengolah masakan nusantara, ada baiknya tidak melenceng dari resep aslinya.
Baca Juga: Menristek: Ada 2 Metode yang Ampuh Percepat Kesembuhan Covid-19, Stem Cell Salah Satunya
Seperti saat memasak rendang, bumbu rempah-rempah harusnya disangrai.
Tetapi sekarang, banyak resep justru menyarankan pembuatannya dengan cara ditumis.
"Kebanyakan orang jadi ngasal, karena mau praktis dan cepat. Padahal tubuh manusia butuh gizi yang diperlakukan dengan baik dan benar. Bukan kesesatan teknologi," pungkasnya.
Sementara itu dikutip dari laman who.int, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan untuk orang dewasa yang terinfeksi Covid-19 agar memakan berbagai makanan segar dan makanan yang tidak diolah.
Dilansir laman WHO, berikut ini sarannya:
Baca Juga: Donor Plasma Konvalesen Untuk Selamatkan Nyawa Pasien Covid-19, Ini Syaratnya
Source | : | who.int,Kompascom |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Anjar Saputra |
Komentar