GridHEALTH.id - Pemerintah rupanya tengah mengupayakan adanya vaksinasi mandiri yang akan diberikan pada seluruh masyarakat Indonesia dalam waktu dekat.
Program vaksinasi mandiri atau Vaksin Gotong Royong masih dalam proses regulasi.
Berdasarkan penuturan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) Rosan Roeslani, regulasi terkait vaksinasi mandiri tengah dibuat oleh pemerintah dan diharapkan pada minggu ketiga Februari 2021 akan selesai.
"Setelah itu, di bulan berikutnya (Maret) kita harapkan realisasi vaksinasi gotong royong sudah mulai berjalan," kata Rosan dalam Berita Utama Kompas TV, dikutip Selasa (9/2/2021).
Tak hanya itu, Rosan mengatakan, vaksinasi mandiri untuk masyarakat awam ini nantinya tidak diperjualbelikan alias gratis.
Meski begitu, pemerintah menyatakan bahwa penggunaan vaksin Covid-19 dalam program ini bukanlah menggunakan vaksin Sinovac.
Rosan memastikan, merek vaksin yang digunakan untuk vaksinasi mandiri tidak sama dengan yang digunakan dalam program vaksinasi gratis oleh pemerintah.
"Arah dari pemerintah, vaksinnya itu harus di luar vaksin gratis dari pemerintah. Jadi kita tidak bisa pakai Sinovac. Jadi arahnya kita adalah seperti Sinopharm, Moderna, Sputnik, dan Johnson & Johnson," ujarnya.
Vaksin Covid-19 Sinovac dipastikan tak akan digunakan dalam vaksinasi mandiri.
Baca Juga: WHO Tidak Berhasil Temukan Asal Usul Virus Corona. Prof Nidom; Jika Ini Alami Mudah Dideteksi
"Nantinya, perusahaan-perusahaan yang akan membeli vaksin tersebut akan dikoordinir satu pintu oleh Kadin."
"Jadi kita koordinasi, kita sudah ada linknya untuk pendataan awal," imbuhnya.
Terlepas dari itu, Rosan menyakinkan bahwa program vaksinasi mandiri ini akan diberikan secara gratis.
"Vaksinasi ini kita berikan gratis. Jadi kita berikan gratis kepada para pekerja kita, kepada buruh kita, dan malah kita memperluas kepada para keluarga dari karyawan kita."
Baca Juga: Jelang Libur Imlek, Pemerintah Tetapkan Masa Berlaku Tes Covid-19 Hanya 1x24 Jam
"Jadi ini gratis, kita tidak memperjualbelikan atau mengomersialisasi dari vaksin mandiri ini," tambahnya. (*)
View this post on Instagram
#hadapicorona
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar