GridHEALTH.id - Asam lambung naik, penyakit asam lambung, tentunya sudah tidak asing di telinga.
Tapi tahu jika kondisi yang dimaksudkan itu adalah kondisi yang sangat berbahaya.
Apalagi jika mengalami asam lambung dibarengi komplikasi yang umumnya serius, seperti;
Baca Juga: Rebahan Setelah Makan, Ini Bahayanya Bagi Tubuh, Jangan Dilakukan!
Esofagitis
Esofagitis merupakan peradangan di kerongkongan yang disebabkan oleh refluks asam lambung yang sering terjadi.
Kondisi ini membuat seseorang sulit menelan dan terkadang menyakitkan.
Esofagitis juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker esofagus.
Ulkus esofagus
Asam lambung dapat merusak lapisan esofagus atau kerongkongan yang menyebabkan ulkus esofagus atau tukak esofagus
Apabila tidak ditangani, tukak esofagus dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti perforasi esofagus (lubang di esofagus) atau tukak berdarah.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Meredakan Asam Lambung, Sederhana Tak Pakai Mahal
Striktur esofagus
Striktur esofagus adalah kondisi di mana kerongkongan menjadi lebih sempit dan kencang karena adanya peradangan, jaringan parut, atau pertumbuhan jaringan abnormal (neoplasia) di kerongkongan.
Kondisi ini juga dapat mempersulit makanan dan cairan untuk mengalir dari kerongkongan ke perut, dan pernapasan bisa terasa sesak.
Pneumonia aspirasi
Pneumonia aspirasi dapat menjadi fatal jika tidak ditangani.
Penyebab pneumonia aspirasi adalah asam lambung yang naik ke tenggorokan atau mulut bisa terhirup ke paru-paru dan menginfeksi paru-paru.
Baca Juga: Khasiat Dahsyat Air Rebusan Kayu Manis, Ampuh Mengatasi Maag
Barrett’s esophagus
Kondisi barrett’s esophagus terjadi pada sekitar 10-15 persen orang yang menderita GERD.
Adapun pemicu penyakit ini adalah kerusakan yang berkelanjutan pada esofagus yang disebabkan oleh asam lambung sehingga terjadi perubahan sel pada lapisan esofagus.
Mengutip Kompas.com, ada sedikit risiko bahwa sel kelenjar ini bisa menjadi kanker dan menyebabkan kanker esofagus.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Ini Ampuh Usir Asam Lambung Naik saat Hamil Muda, Catat Ya!
Kanker esofagus
Kanker esofagus rentan dialami orang yang menderita GERD.
Adapun gejala kanker esofagus di antaranya kesulitan menelan, penurunan berat badan, nyeri dada, batuk.
Nah, artis Sheila Marcia baru-baru ini membagikan pengalaman kurang menyenangkan di mana ia harus dilarikan ke IGD sebuah rumah sakit di Denpasar, Bali.
Artis sekaligus DJ ini bercerita bahwa pada Minggu (14/02/2021) siang setelah bangun tidur, ia merasa perutnya sakit melilit, mirip seperti kontraksi melahirkan.
Sakitnya ia rasakan hingga ke punggung belakang. Lalu sembelit hingga muncul keringat dingin dan kuku kaki berubah menjadi biru.
"Tadi siang bangun tidur tiba2 perut sakit banget & melilit (rasanya seperti kontraksi melahirkan) sakit sampai punggung belakang!”
“Lalu rasa seperti mau BAB tapi sulit sekali. Satu badan keluar keringat dingin, menahan sakit, hingga kuku kaki juga akhirnya membiru," tulis Sheila Marcia dikutip di Instagramnya @itssheilamj, Senin (15 Februari2021).
Baca Juga: Rendah Kalori, Ternyata Alpukat Bisa Mengatasi Asam Lambung
“Jangan anggap enteng ASAM LAMBUNG yaaaaa. Sakit banget parah!”
“Dan serem, rasanya nyawa kayak udah tinggal setengah gitu, badan enteng banget.”
“Kalo laper, jangan dicuekin, jangan juga cuma diminumin susu, tapi harus makan!!” imbuh Sheila.(*)
View this post on Instagram
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar