Meski demikian, dokter menyatakan Paula Verhoeven dan bayi dalam kandungannya kini sudah aman.
"Aku nanya aku gimana sama bayinya aman gak, insallah aman, terus aku nanyalah aku boleh vaksin covid gak ternyata boleh tapi setelah 3 bulan," kata Paula Verhoeven.
Berikut cerita Paula Verhoeven selengkapnya:
Melihat kejadian yang dialami Paula Verhoeven, virus corona memang bisa menginfeksi tanpa menunjukan gejala.
Namun terkait penyebab pasti hal ini berbagai penelitian masih terus dikembangkan.
Baca Juga: Paula Verhoeven Dikabarkan Hamil Anak Kedua Lantaran Bentuk Perut, Benarkah?
Salah satu alasan mengapa seseorang bisa terkena Covid-19 tanpa gejala diungkap oleh penelitian yang dipimpin oleh Profesor Li Lanjuan dari State Key Laboratory for Diagnosis and Treatment of Infectious Diseases di Zhejiang University.
Dilansir dari artikel berjudul Chinese scientists determine why some Covid-19 'silent spreaders' don't have symptoms yang dipublish SCMP (13 Maret 2020), disebutkan bahwa sel yang terinfeksi virus bisa melepaskan sejumlah besar partikel yang tidak beraturan dan bermacam-macam.
Pada kasus orang tanpa gejala, partikel-partikel tersebut bisa memiliki gen dari Covid-19, namun tidak lengkap dan tidak terbungkus dalam membran pelindung.
Beberapa di antaranya juga terlihat lebih kecil dari virus normal dan bentuknya banyak yang tidak beraturan.
Baca Juga: Benjolan di Ketiak Setelah Divaksin Covid-19, Ini 4 Gejala Lainnya yang Bisa Saja Dialami
Source | : | scmp,YouTube |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar