Tak lupa juga untuk mengonsumsi makanan dan minuman dengan gizi seimbang ketika sahur dan berbuka puasa.
Yang perlu diperhatikan adalah membedakan apakah seseorang yang dilakukan vaksinasi Covid-19 merasa lemas karena berpuasa atau karena hal lain.
“Kondisi badan lemas ketika berpuasa biasanya disebabkan oleh penurunan kadar glukosa saat pagi hingga siang hari, di mana setelah itu tubuh akan berproses untuk mencukupkan kadar glukosa dalam darah dengan mengambil glukosa cadangan dalam tubuh. Hal ini sama sekali tidak berdampak pada pasca penyuntikan vaksin Covid-19,” terangnya.
Baca Juga: Meriang Pasca Vaksinasi Covid-19 Wajar, Tapi Menjadi Lain Jika yang Dialami Seperti Ini
“Maka dari itu, penting bagi setiap orang untuk selalu memerhatikan kondisi fisik tubuh sebelum vaksinasi Covid-19, baik ketika berpuasa maupun tidak sedang berpuasa,” imbuh Yoana.
Yoana menambahkan bahwa sebelum vaksinasi Covid-19, pastikan peserta vaksinasi dalam kondisi sehat serta tidak ada keluhan seperti demam, sesak, batuk, dan penyakit komorbid lainnya.
Peserta Vaksinasi Covid-19 harus dalam kondisi stabil, istirahat yang cukup, dan makan makanan bergizi tinggi dan takaran cukup untuk tubuh.
Sesudah Vaksinasi Covid-19, peserta vaksinasi dianjurkan untuk beristirahat dan lakukan kegiatan ringan.(*)
View this post on Instagram
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL
Source | : | Cdc.gov,Kompas.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar