Donasi alat kesehatan ini ditujukan untuk menunjang Klinik Kesehatan yang ada di Masjid Istiqlal.
KH Nasaruddin mengucapkan terima kasih atas seluruh bantuan yang diserahkan. Menurutnya, bantuan ini dapat mengembangkan klinik sederhana yang dimiliki Masjid Istiqlal menjadi sebuah klinik yang lebih besar.
Imam Besar Masjid Istiqlal berharap, “(Klinik Kesehatan Masjid Istiqlal) bisa jadi pelayanan masyarakat tanpa membedakan identitasnya apa pun, yang penting warga negara Indonesia. Ini yang kita harapkan. Istiqlal juga sudah berpartisipasi membantu program-prigram pemerintah terutama Kementerian Kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.”
Alat kesehatan yang didonasikan dalam acara Bhakti Kesehatan untuk Bangsa dan Negara antara lain: masker medis sebanyak 10.000 helai, masker KN95 sebanyak 2.000 helai, APD lengkap sebanyak 100 helai, hand glove sebanyak 40 boks.
Diberikan pula timbangan badan dan pengukur tinggi badan, alat USG portabel, alat EKG portabel, lampu dokter, thermo gun, tensimeter, stetoskop, ranjang, infus stand, dan alat penunjang untuk klinik kesehatan lainnya.
Dalam kesempatan ini sekaligus didonasikan 5.400 butir multivitamin persembahan Guardian Pharmatama.
“Saya kira akses pelayanan kesehatan itu wajib. Menjadi hak daripada setiap orang untuk mendapatkan (layanan kesehatan) paling dekat dan paling cepat, ya, karena seseorang itu kalau kena apa namanya sakit serangan sakit tidak pilih waktu dan tidak pilih tempat.
Baca Juga: Menyusui Dapat Mencegah Penyakit Infeksi Telinga Pada Bayi, Studi
Baca Juga: Diabetes, Inilah yang Akan Terjadi Bila Lupa Minum Obat dari Dokter
Oleh karena itu Masjid Istiqlal yang kita banggakan sangat strategis kalau kita lihat punya Klinik Pratama dulu,” papar Dr.dr.Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS.
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar