Nah, dari tim peneliti vaksin Covid-19 Sinovac dari UNPAD pula kini didapatkan informasi jika vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin Sinovac perlu 3 kali suntikan kepada manusia.
Saat ini program vaksinasi Covid-19 Sinovac di Indonesia baru dilakukan 2 kali suntikan.
Mengenai hal tersebut, tim riset vaksin Sinovac dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) tengah menyusun laporan akhir uji klinis di Bandung.
Rencananya pertengahan Juni 2021 ini hasilnya akan disampaikan ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melalui PT Bio Farma sebagai sponsor penelitian.
“Hasilnya tampaknya kemungkinan perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui persistent antibody dan booster,” kata manajer tim riset Eddy Fadlyana, Rabu, 9 Juni 2021, seperti dikutip dari Tempo.co (9/6/2021).
Jadi penerima vaksin Covid-19 Sinovac perlu mendapatkan suntikan ke 3 sebagai booster penguat, setelah mendapat 2 kali suntik vaksin Covid-19 Sinovac.
Baca Juga: Penyakit Infeksi Pencernaan, Ini 5 Tips Mengatasi Diare Pada Anak
Kesimpulan itu didapat dari hasil riset yang menunjukan fakta, “Kalau efikasi kemungkinan ada penurunan, kan antibodinya juga turun dengan sendiri karena itu perlu booster,” ujar Edddy.
Karenanya, lanjut Eddy, dianjurkan suntikan ketiga setelah imunisasi awal dua kali.
Baca Juga: 5 Minuman Pereda Penyakit Infeksi Pencernaan Gastroenteritis
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar