GridHEALTH.id - Kasus Covid-19 di Indonesia kembali mencapai lebih dari 12 ribu per Kamis (17/6/2021).
Berdasarkan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 12.624 pasien.
Baca Juga: Pemberitaan Media China Tentang Pandemi Covid-19 di Indonesia, Disebut Hadapi Puncak Penularan Baru
Sehingga, saat ini total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 1.950.276 kasus, dari sebelumnya yang sebanyak 1.937.652 kasus.
Melihatr tingginya penambahan kasus harian, Pakar Epidemiologi dari Griffith University Dicky Budiman menyebut situasi pandemi di Indonesia saat ini semakin serius.
"Dari indikator ini sudah bisa kita simpulkan bahwa memang ada potensi semakin seriusnya situasi, tentu dengan tingkat positifity rate yang juga tinggi," ujar Dicky, Selasa (15/6/2021).
Dalam penjelasannya, ia bahkan menyebut telah memprediksi sejak Januari lalu bahwa lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia akan terjadi antara Maret-Juni 2021.
"Ledakan kasus dalam 3-6 bulan ke depan yang diprediksi sejak Januari, saya sudah ingatkan, karena Indonesia ini akan mencapai puncaknya."
"Gelombang pertama ya tidak akan terus menerus lama begitu, karena akan ada titik jenuh," sebut Dicky.
Menurutnya, apa yang terjadi saat ini telah menunjukkan bahwa semakin mendekati titik jenuh.
Bahkan, ada kemungkinan bahwa Indonesia kini tengah mendekati puncak corona di akhir bulan Juni 2021.
"Ini sudah mendekati titik jenuh dan akhir Juni ini kita akan mengalami akumulasi dari serangkaian banyak proses-proses penularan, klaster-klaster yang mayoritas tidak terselesaikan di Indonesia ini. Kita harus benar-benar menyadari bahwa situasi sudah serius," tambahnya.
Untuk itu, Dicky kembali menyarankan agar pemerintah meningkatkan tracing, testing, dan treatment; serta terus menggalakan protokol kesehatan 5M di manapun berada. (*)
View this post on Instagram
#hadapicorona
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar