"SOP sudah di-share ke puskesmas. Dari orang terkonfirmasi positif melaporkan semua dari puskesmas atau asilitas kesehatan terdekat," ujar Letkol Arifin dikutip dari tribunnews.com (24/6/2021).
Ia melanjutkan, dari puskesmas akan menghubungi Call Center RSD Wisma Atlet untuk meminta persetujuan bisa di terima atau tidak.
Hanya pasien dengan gejala ringan dengan kormorbid dan pasien dengan gejala sedang yang bisa diterima di RSD Wisma Atlet Kemayoran.
"Untuk pasien-pasien yang ringan tanpa gejala atau OTG (orang tanpa gejala), tidak bisa tertampung di RS darurat ini," kata dia.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Makin Ngeri, Hongkong Larang Penerbangan dari Indonesia
Sementara pasien tanpa gejala atau OTG diarahkan ke rusun Nagrak, Cilincing.
"Kemarin sore sudah dibuka di rusun Nagrak dan sudah menerima pasien. Pasien saat ini ada 121 pasien," jelas Letkol Arifin.
Arifin melaporkan saat ini tingkat keterisian tempat tidur telah mencapai 90 %.
Atau hanya tersisa tempat tidur sekitar 9,22 %.
"Saat ini 90 % keterisian tempat tidur di RSDC, sehingga tersisa 9,22 %," tutur Letkol Arifin.
Source | : | Who.int,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar