Para peneliti menduga hal tersebut terjadi karena kandungan phloridzin didalamnya.
Phloridzin adalah kandungan yang mirip hormon seks estradiol yang berperan besar dalam gairah seksual.
Sedangkan madu juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.
Dalam berbagai budaya, cairan manis ini banyak digunakan untuk keperluan obat-obatan.
Melansir dari Iranian Journal of Basic Medical Sciences 2013, madu sudah dikenal manfaatnya untuk kesehatan sejak 8.000 tahun lalu.
Satu sendok madu mengandung 64 kalori dan 17 gram gula termasuk fruktosa, glukosa, maltosa, dan sukrosa.
Kandungan yang beragam ini membuat madu sebagai energy booster.
Baca Juga: Fakta Viagra, Obat Kuat yang Disebut Buruk Untuk Kesehatan Jantung
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar