1. Diabetes, terutama jika tidak terkontrol
2. AIDS
3. Kanker
4. Transplantasi organ
5. Transplantasi sel induk
6. Neutropenia (jumlah sel darah putih rendah)
7. Penggunaan steroid jangka panjang
8. Kadar zat besi dalam tubuh terlalu tinggi
9. Tidak asam dalam tubuh tidak merata
Baca Juga: Berenang Bagi Penyandang Diabetes, 7 Hal Penting Untuk Diperhatikan
10. Kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah
Infeksi jamur hitam juga lebih mungkin terjadi jika seseorang sedang mengalami cedera kulit seperti luka bakar, luka robek, atau luka terpotong.
Infeksi jamur hitam dimulai ketika seseorang bersentuhan dengan spora jamur di lingkungannya, tidak dapat ditularkan dari orang ke orang.
Biasanya, jamur hitam menginfeksi orang yang memiliki masalah kesehatan atau mengonsumsi obat yang menurunkan sistem kekebalan tubuh.
Kemudian, jamur hitam yang masuk melalui luka atau goresan juga dapat berkembang di kulit hingga menyebabkan kerusakan.
Penyakit jamur hitam muncul melalui kontak dengan spora atau elemen jamur dari lingkungan seperti tanah, bahan organik yang membusuk seperti daun, tumpukan kompos, dan kotoran hewan.(*)
Baca Juga: Rutin Minum Air Rebusan Pare Setiap Hari, Jangan Kaget saat Rasakan Efek Luar Biasa pada Tubuh!
Source | : | WebMD,CDC |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar