GridHEALTH.id - Pemerintah Thailand menjadi negara pertama di dunia yang dilaporkan telah mencampur vaksin Sinovac dan vaksin AstraZeneca pada Juli lalu.
Hal itu seperti yang diwartakan Reuters pada Kamis (2/9/2021) lalu.
Dimana Kementerian Kesehatan Thailand mengatakan rejimen vaksin Sinovac China diikuti dengan vaksin AstraZeneca menunjukkan hasil yang aman dan berhasil meningkatkan kekebalan di antara 1,5 juta penerima vaksin campuran tersebut.
"Formula silang (vaksin campuran antara vaksin Sinovac dan AstraZeneca) telah disuntikkan ke lebih dari 1,5 juta orang dan itu aman. Tolong jangan katakan hal-hal yang akan menimbulkan kekhawatiran," kata pejabat kesehatan senior Thailand, Supakit Sirilak mengatakan pada konferensi pers.
Sirilak mengatakan bahwa Thailand, yang telah memproduksi vaksin AstraZeneca, tidak akan lagi memberikan dua dosis vaksin CoronaVac dari Sinovac.
Dia menambahkan bahwa hanya 13 % dari populasi penduduk di Thailand, atau lebih dari 66 juta orang di negara tersebut telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 secara lengkap.
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar