Merespons hal tersebut, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menegaskan bahwa pesan terkait panggilan telepon soal vaksinasi adalah hoaks atau tidak benar.
Dia mengatakan, lembaga resmi pemerintah tidak pernah melakukan panggilan untuk menanyakan status vaksinasi.
Baca Juga: Hyaluronic Acid Ramai Dibicarakan Untuk Rambut dan Hambat Penuaan, Faktanya ...
"Lembaga resmi pemerintah Indonesia tidak pernah melakukan panggilan menanyakan status vaksinasi warga," ujar Nadia.
"Dengan demikian informasi yang beredar di Facebook terkait panggilan telepon dengan modus mengecek status vaksin tersebut tidak benar. Sehingga informasi tersebut masuk dalam kategori konten palsu," tambahnya.
Baca Juga: Pengobatan Infeksi Lambung Gastritis, Bisa dengan Obat Bebas, Utama Perubahan Gaya Hidup
Senada dengan Nadia, dari laman resmi Kementerian Kesehatan memperingatkan agar masyarakat lebih waspada.
"WASPADA!! Hati-hati apabila ada mendapatkan info melalui whatsapp dan lain sebagainya mengatasnamakan Pejabat Kemenkes. Mohon untuk diabaikan!" tulis dalam peringatan tersebut.
View this post on Instagram
#hadapicorona
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenkes Tegaskan Pesan Singkat Berkedok Cek Status Vaksinasi Covid-19 Hoaks"
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar