Tanda-tanda plasenta pervia yang terjadi pada pasien biasanya muncul saat usia kandungan berada di akhir trimester kedua atau awal trimester ketiga.
Baca Juga: Ketika Malaria Menginfeksi Plasenta Selama Kehamilan, Kekebalan Bayi di Masa Depan Dapat Terpengaruh
Dokter Novan menjelaskan pasien yang datang dengan keluhan tersebut, akan menjalankan USG transvaginal.
“Nanti kita akan lakukan USG transvaginal untuk lebih memastikan posisi plasenta berada di mana dan kita juga memastikan bagaimana kesejahteraan, kondisi janinnya terkait dengan pendarahan yang terjadi,” ujar Novan Satya Pamungkas.
Ibu yang mengalami plasenta previa akan menjalani proses kelahiran dengan operasi caesar. Apabila usia kandungan belum mencukupi namun pendarahan tidak kunjung berhenti, maka ada kemungkinan bayi lahir secara prematur demi menyelamatkan nyawa ibu dan janin.
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar