GridHEALTH.id - Diabetes tipe 2 adalah kondisi kesehatan serius.
Penderita diabetes tipe 2 tidak dapat membuat cukup insulin, atau insulin yang dibuat pankreas dalam tubuh tidak dapat bekerja dengan baik.
Dijelaskan pada laman diabetes.org, insulin sendiri merupakan hormon yang berfungsi membantu penyerapan glukosa ke dalam sel-sel tubuh untuk mengendalikan gula darah.
Tanpa insulin yang cukup, artinya kadar glukosa (gula) darah tubuh akan terus meningkat.
Jika tidak segera ditangani kadar gula darah yang tinggi dapat secara serius merusak bagian-bagian tubuh, termasuk mata, jantung, dan kaki.
Kondisi itu disebut komplikasi diabetes.
Melansir laman Mayo Clinic (20/1/2021), setidaknya ada 10 komplikasi diabetes tipe 2.
Berikut diantaranya:
Baca Juga: 4 Rekomendasi Menu Makanan Harian untuk Anak Penderita Diabetes
1. Kerusakan mata
Diabetes meningkatkan risiko penyakit mata yang serius, seperti katarak dan glaukoma, serta dapat merusak pembuluh darah retina (retinopati diabetik), yang berpotensi menyebabkan kebutaan.
2. Penyakit jantung dan pembuluh darah
Diabetes dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi dan penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis).
3. Kerusakan saraf (neuropati) pada anggota badan
Gula darah tinggi dari waktu ke waktu dapat merusak atau menghancurkan saraf, mengakibatkan kesemutan, mati rasa, rasa terbakar, nyeri, atau akhirnya hilangnya rasa.
Kondisi ini biasanya dimulai dari ujung jari kaki atau jari tangan dan secara bertahap menyebar ke atas.
4. Kerusakan saraf lainnya
Kerusakan saraf jantung dapat berkontribusi pada irama jantung yang tidak teratur.
Kerusakan saraf pada sistem pencernaan dapat menyebabkan masalah dengan mual, muntah, diare atau sembelit.
Untuk pria, kerusakan saraf dapat menyebabkan disfungsi ereksi.
5. Penyakit ginjal (nefropati diabetik)
Diabetes dapat menyebabkan penyakit ginjal kronis atau penyakit ginjal stadium akhir ireversibel, yang mungkin memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.
Baca Juga: Diabetes Tipe 2 Sebabkan Hipogonadisme Pada Pria, Penyebab Impotensi
6. Masalah kulit
Diabetes dapat membuat Anda lebih rentan terhadap masalah kulit, termasuk infeksi bakteri dan jamur.
7. Penyembuhan lambat
Jika tidak diobati, luka dan lecet bisa menjadi infeksi serius, yang bisa sembuh dengan buruk.
Kerusakan parah mungkin memerlukan jari kaki, kaki atau kaki amputasi.
8. Gangguan pendengaran
Masalah pendengaran lebih sering terjadi pada penderita diabetes.
9. Sleep Apnea
Sleep apnea obstruktif umum terjadi pada orang yang hidup dengan diabetes tipe 2.
Obesitas mungkin menjadi faktor utama yang berkontribusi terhadap kedua kondisi tersebut.
Baca Juga: Efek Samping Vaksin Covid-19 Zifivax, IDI; Ada Keterbatasan Dalam Efektivitasnya
Tidak jelas apakah mengobati sleep apnea meningkatkan kontrol gula darah.
10. Demensia
Diabetes tipe 2 tampaknya meningkatkan risiko penyakit Alzheimer dan gangguan lain yang menyebabkan demensia.
Kontrol kadar gula darah yang buruk terkait dengan penurunan memori dan keterampilan berpikir lainnya yang lebih cepat.
Itulah 10 komplikasi yang bisa dialami penyandang diabetes tipe 2.
Bagi penyandang diabetes tipe 2 mulai mengelola penyakitnya dengan baik mulai dari menjalankan gaya hidup yang sehat seperti disiplin menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga dan berhenti merokok.
Sebab keparahan dan komplikasi diabetes tipe 2 umumnya adalah kondisi yang sangat mungkin untuk dicegah.(*)
Baca Juga: Diabetes Tipe 2, Lima Fakta Teratas Seputar Penyakit Gaya Hidup Ini
Source | : | Diabetes.org.uk,Mayoclinic.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar