4 Komplikasi yang Mengancam Kesehatan Anak Penyandang Diabetes

GridHEALTH.id - Anak-anak yang menyandang diabetes tipe 1, tubuhnya tidak lagi bisa memproduksi hormon yang penting, yakni insulin.

Padahal insulin dibutuhkan tubuh untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Baca Juga: Diabetik Ketoasidosis Pada Anak Diabetes Tipe 1 Bisa Turunkan Kemampuan Kognitif

Diabetes tipe 1 yang terjadi pada anak-anak, biasanya disebut juga dengan diabetes juvenile dan tidak ada obat untuk penyakit ini, namun bisa dijaga dengan melakukan kontrol gula darah setiap harinya.

Baca Juga: Mengontrol Diabetes Anak Sebagai Pengganti Pengobatan Diabetes

Melansir Mayo Clinic (13/10/2021), penyebab pasti diabetes tipe 1 pada anak-anak hingga saat ini belum diketahui.

Tapi dalam kebanyakan kasus, diabetes disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru menghancurkan sel-sel penghasil insulin di pankreas.

Selain itu, genetik, ras, dan warisan dari keluarga juga menjadi faktor penyebab anak-anak menderita diabetes.

Diabetes tipe 1 dapat menyebabkan komplikasi pada organ tubuh anak-anak, seperti dilansir dari Kids Health.

Baca Juga: Pandangan Kabur Ganggu Aktivitas, Ketahui Waktu Terbaik Cek Mata

1. Masalah mata

Retinopati terjadi saat ada kerusakan di retina. Retina adalah lapisan tipis jaringan di bagian belakang mata, yang berisi pembuluh darah kecil dan ujung saraf penglihatan.

Selain retinopati, orang yang menderita diabetes juga bisa mengalami katarak dan penglihatan kabur.

2. Kerusakan ginjal

Seperti yang diketahui, ginjal memiliki peran sebagai filter di dalam tubuh. Penyakit nefropati diabetik yang mengacu pada kerusakan ginjal.

Kondisi ini paling berisiko terjadi pada anak yang memiliki kadar glukosa darah tinggi terus-menerus atau yang tidak menentu dalam jangka waktu yang lama.

3. Gangguan saraf

Baca Juga: Penyandang Berisiko Stroke, Ikuti 6 Tips Ini untuk Menghindarinya

Neuropati mengacu pada kerusakan saraf yang berhubungan dengan diabetes.

Anak-anak yang paling berisiko mengalami kondisi ini adalah mereka yang kadar glukosa darahnya tinggi secara konsisten dalam waktu yang lama.

4. Penyempitan pembuluh darah

Diabetes meningkatkan risiko anak mengalami kondisi penyempitan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, hingga stroke yang bisa terjadi di kemudian hari.

 

PROMOTED CONTENT