1. Jahe
Jahe adalah obat alami populer yang biasa digunakan untuk mengobati mual.
Mengutip Healthline, para ahli percaya bahwa senyawa dalam jahe dapat bekerja dengan cara yang mirip dengan obat anti-mual.
Bahkan, beberapa penelitian sepakat bahwa jahe efektif mengurangi rasa mual di berbagai situasi.
Tidak ada konsensus mengenai dosis yang paling efektif, tetapi sebagian besar penelitian di atas memberi peserta 0,5 hingga 1,5 gram akar jahe kering per hari.
Penggunaan jahe aman bagi kebanyakan orang.
Namun, kita mungkin perlu membatasi asupan jahe jika kita rentan terhadap tekanan darah rendah atau gula darah rendah, atau jika kita mengonsumsi pengencer darah.
2. Aromaterapi Peppermint
Peppermint aromaterapi adalah alternatif lain mungkin untuk membantu mengurangi mual.
Satu studi menilai efeknya pada perempuan yang baru saja melahirkan melalui operasi caesar.
Mereka yang terpapar bau peppermint menilai tingkat mual mereka secara signifikan lebih rendah daripada mereka yang diberi obat antimual atau plasebo.
Dalam penelitian lain, aromaterapi peppermint efektif mengurangi mual pada 57% kasus.
Beberapa berpendapat bahwa menyeruput secangkir teh peppermint mungkin memiliki efek anti-mual yang serupa.
3. Irisan Lemon
Bau jeruk, seperti yang berasal dari irisan lemon segar, dapat membantu mengurangi mual pada ibu hamil.
Dalam sebuah penelitian, sekelompok 100 perempuan hamil diinstruksikan untuk menghirup minyak esensial lemon atau almond segera setelah mereka merasa mual.
Baca Juga: Korelasi Mual Muntah Pagi Hari Ibu Hamil dengan Ciri Hamil Bayi Cerdas
Source | : | parapuan.co |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar