GridHEALTH.id - Nyeri wajah menimbulkan sensasi menusuk yang bisa terjadi, baik di salah satu sisi wajah atau keduanya.
Rasa nyeri wajah merupakan salah satu keluhan neurologi yang paling sering terjadi bersamaan dengan sakit kepala, dilansir dari Australian Family Physician, Kamis (04/11/2021).
Baca Juga: Manfaat Kerokan Dari Sisi Ilmiah, Area di Tubuh Bagian Ini Jangan Dikerok, Mengakibatkan Stroke
Ketika nyeri wajah terjadi, sensasi yang ditimbulkan akan berbeda tergantung pada penyebabnya. Namun gejala umum yang terjadi seperti tertusuk atau kesemutan dalam waktu singkat, nyeri saat beraktivitas, dan berlangsung selama beberapa detik hingga menit.
Selain itu, nyeri wajah juga bisa terjadi berulang, umumnya terjadi di satu sisi, rasa sakitnya memburuk dari waktu ke waktu, dan terasa di bagian pipi, rahang, serta bibir.
Jika nyeri wajah kronis berlanjut pada orang dewasa muda, maka mendapatkan bantuan medis adalah solusinya.
Nyeri wajah memang umumnya terjadi karena sakit kepala, namun terdapat beberapa kondisi kesehatan lain yang menyebabkan wajah terasa nyeri. Mulai dari ringan, hingga membutuhkan penanganan khusus.
1. Sakit kepala
Melansir WebMD, sakit kepala sebelah atau migrain menjadi penyebab wajah nyeri yang paling umum. Ini menyebabkan nyeri di salah satu sisi kepala dan berlangsung beberapa jam hingga beberapa hari.
2. Sinusitis
Sinusitis adalah kondisi ketika sinus (rongga di dekat hidung) mengalami peradangan. Ini biasanya terjadi diawali dengan pilek, penciuman terganggu, hidung tersumbat, dan keluar lendir berwarna hijau atau kuning.
Baca Juga: 9 Cara Meredakan Sakit Kepala Tanpa Menggunakan Obat, Mau Tahu?
Nyeri wajah yang terjadi karena sinusitis biasanya dirasakan pada area hidung, mata, kening, dan rahang atas.
3. Trigeminal neuralgia
Dilansir dari Medanta, trigeminal neuralgia adalah kondisi kronis yang mempengaruhi trigeminal atau saraf kranial ke-5 yang berfungsi untuk membawa sensasi dari wajah ke otak. Saraf trigeminal bercabang menjadi tiga untuk melakukan fungsi khusus.
Gangguan ini bisa mempengaruhi satu dari tiga cabang saraf, sehingga nyeri terjadi di salah satu sisi wajah. Kondisinya pada awal cukup ringan dan mendadak. Namun kondisinya bisa memburuk seiring berjalannya waktu.
Baca Juga: Dahsyatnya Trigeminal Neuralgia, Rambut Jatuh ke Wajah Saja Sudah Tersiksa Nyeri yang Bukan Kepalang
4. Masalah sendi temporomandibular (TMJ)
Nyeri wajah juga bisa terjadi karena adanya masalah pada sendi temporomandibular. Sendi ini menghubungkan rahang bawah ke tengkorak tepat di bawah telinga. Masalah bisa terjadi karena kecelakaan, mengunyah terlalu keras, atau menggertakan gigi.
5. Kanker mulut
Kanker mulut dapat mempengaruhi bibir, gusi, lidah, langit-langit mulut, lapisan pipi, atau dasar mulut. Tumor di area ini bisa menyebabkan luka, pembengkakan, dan rasa nyeri wajah.
6. Abses gigi
Penyebab nyeri wajah terakhir adalah abses gigi. Bakteri menginfkesi gigi, gusi, atau tulang yang menyatukannya.
Kondisi ini menimbulkan nanah, yang menyebabkan rasa sakit berdenyut hebat yang menyebar ke telinga dan rahang. Gusi dan wajah akan menjadi lebih merah, bengkak, dan empuk saat disentuh.(*)
Baca Juga: Luka Bernanah Pertanda Abses, Hubungi Dokter Jika Mengalami Hal Ini
Source | : | WebMD,Australian Family Physician |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar