Salah satu tanda yang menunjukkan luka diabetes berubah menjadi borok, adalah keluarnya cairan yang meninggalkan noda di kaus kaki atau sepatu.
Borok tersebut juga akan menyebabkan kaki membengkak, iritasi, kemerahan, dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Baca Juga: Perawatan Kulit Penyandang Diabetes Tipe 2 Untuk Cegah Komplikasi
Selain karena aliran darah yang tidak lancar yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi, borok juga bisa terjadi karena adanya kerusakan saraf pada kaki penyandang diabetes.
Saraf yang rusak memberikan dampak mati rasa pada kaki dan ini menyebabkan saat terjadinya luka, tidak terasa sakit.
Penyandang diabetes bisa melakukan beberapa cara untuk mencegah terjadinya borok pada luka yang muncul di kaki.
Baca Juga: Pengobatan Penyakit Infeksi Flu, Ini Persamaan dan Perbedaannya Dengan Pilek
Source | : | Michigan Medicine,Apma.org |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar