Melansir laman CDC, Senin (15/11/2021), kerusakan saraf di kaki penyandang diabetes risikonya semakin karena hal berikut ini:
- Kadar gula darah yang tinggi dan sulit dikontrol
- Sakit diabetes sejak lama, terutama jika kadar gula darah sering berada di atas rata-rata
- Obesitas atau berat badan berlebih
- Usia lebih dari 40 tahun
- Memiliki tekanan darah tinggi
- Mempunyai kadar kolesterol yang tinggi
Baca Juga: Waspadai Penyakit Diabetes, Pekerja Kantor Hindari 4 Kebiasaan Ini Saat Bekerja
Kerusakan saraf dengan aliran darah yang buruk karena gula darah tinggi, menyebabkan penyandang diabetes mengalami ulkus diabetikum atau luka terbuka di kaki.
Jika luka di kaki tak kunjung sembuh dan malah mengalami infkesi, kondisi ini berisiko menyebabkannya harus diamputasi.
Baca Juga: Luka Diabetes, Komplikasi Serius Berisiko Dihadapi Penyandang Diabetes
Source | : | CDC,p2ptm.kemkes.go.id |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar