“Sebenarnya sih, tidak berbahaya, ya. Yang kita takutkan sebenarnya, apakah jumlah darahnya berlebihan atau tidak,” kata dokter Gorga.
Dia menjelaskan, gumpalan darah haid tidak berbahaya jika selama menstruasi volume darah yang dikeluarkan tidak terlalu banyak.
“Karena itu ‘kan darah beku, ya. Darah yang keluar dari dinding endrometrium dan mungkin tertahan sedikit lebih lama di dalam vagina waktu turun dari dinding endrometrium, karena tubuh mempunyai mekanisme pembekuan darah,” jelas dokter Gorga.
Baca Juga: Kenali 3 Jenis Pes dan Gejalanya, Infeksi dari Gigitan Tikus
Melansir Medical News Today, gumpalan darah haid yang tidak normal jika ukurannya besar dan terjadi terlalu sering, lalu volume darah yang dikeluarkan untuk tubuh juga banyak sehingga harus sering ganti pembalut, dan menyebabkan nyeri yang tidak tertahankan.
Jika kondisi tersebut terjadi, maka masalah medis yang perlu diwaspadai yakni polip rahim atau fibroid, endometriosis, adenomiosis, hingga rahim membesar.
Source | : | Medical News Today |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar