Baca Juga: Kecubung Tanaman Obat yang Bisa Membuat Mabuk dan Berhalusinasi
Dalam pembuatan alat inovatif tersebut, Heni bekerjasama dengan dengan sejumlah pakar dari Universitas Indonesia (UI) antara lain Dr. Setyowati dari Fakultas Ilmu Keperawatan UI dan Prof Dr. Ir. Raldi Artono Koestoer, DEA dari Fakultas Teknik UI.
Menurut Heni, rasa tidak nyaman selama melahirkan tak hanya mencakup soal nyeri saja, namun meliputi fisik, psikospiritual, sosial dan lingkungan.
Kondisi tersebut tentu saja dapat mengganggu proses persalinan, sehingga bisa berdampak pada keselamatan bayi dan juga Ibu.
Nah, PDA telah diterapkan pada 76 orang ibu bersalin dan terbukti mengatasi nyeri persalinan dan bahkan telah direpresentasikan di International Conference di Manipal University, Karnatakan, India beberapa waktu lalu.
Sementara itu, MPDA merupakan pengembangan dari PDA.
Baca Juga: Vaksin Booster Covid-19 Akan Dilakukan Setiap Tahun, Tapi Berbayar?
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar