GridHEALTH.id - Hampir semua wanita merasa persalinan itu menyakitkan, apalagi melahirkan normal untuk pertama kali.
Rasa sakit yang muncul saat melahirkan akan terasa secara bertahap. Dikutip dari laman aafp.org, tahap pertama persalinan, pembukaan rahim (disebut serviks) perlahan terbuka.
Pada tahap ini nyeri biasanya dirasakan di perut atau punggung saat kontraksi (nyeri persalinan).
Kemudian pada tahap kedua persalinan, serviks terbuka, dan ibu dapat mendorong bayi melalui vagina.
Rasa sakit biasanya berpindah ke daerah panggul dan vagina. Area antara vagina dan anus (disebut perineum) membentang saat melahirkan.
Saat kepala bayi dilahirkan, mungkin ibu akan merasakan rasa terbakar di perineum ibu.
Baca Juga: Hindari 3 Kesalahan Ini Saat Melahirkan Normal, Supaya Persalinan Lancar
Sementara itu melansir laman kidshealth.org, rasa nyeri selama persalinan disebabkan oleh kontraksi otot-otot rahim dan tekanan pada leher rahim.
Rasa sakit ini bisa dirasakan seperti kram yang kuat di perut, selangkangan, dan punggung, serta rasa pegal.
Beberapa wanita juga dapat mengalami rasa sakit di sisi atau paha mereka saat melahirkan.
Penyebab lain rasa sakit selama persalinan termasuk tekanan pada kandung kemih dan usus oleh kepala bayi dan peregangan jalan lahir dan vagina.
Nyeri saat persalinan berbeda-beda pada setiap wanita. Ini sangat bervariasi dari wanita ke wanita dan bahkan dari kehamilan ke kehamilan.
Wanita mengalami nyeri persalinan secara berbeda, diantaranya seperti:
- Sakit menyerupai kram menstruasi
- Sakit seperti ada tekanan berat
- Sakit yang sangat kuat yang terasa seperti kram diare
Lantas, bagaimana saya bisa mempersiapkan diri untuk rasa sakit persalinan?
Baca Juga: Mengenal Anestesi Epidural, Suntikan di Punggung Saat Melahirkan Caesar
Kelas persalinan memberi ibu kesempatan untuk mempelajari lebih lanjut tentang apa yang terjadi selama kehamilan dan persalinan.
Sebagian besar kelas mencakup informasi tentang persalinan alami. Ini adalah kelahiran tanpa menggunakan obat pereda nyeri.
Ibu akan mempelajari berbagai cara untuk mengatasi rasa sakit selama persalinan, seperti berjalan, mengubah posisi, mandi air hangat atau mandi air hangat, dan menggunakan latihan pernapasan, hipnosis, relaksasi, dan pijat.
Ibu bisa bertanya tentang jenis-jenis obat pereda nyeri yang tersedia, dan ibu akan mengetahui manfaat dan risiko dari masing-masing obat tersebut.(*)
Baca Juga: Berapa Kali Perempuan Bisa Melahirkan Dengan Cara Sesar, Boleh Hingga 4 Kali?
Source | : | Kidshealth.org,Aafp.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar