Melansir Johns Hopkins Medicine, Kamis (16/12/2021), selain menyebabkan pembengkakan dan nyeri, selulitis juga dapat memicu sakit kepala, demam, dan meriang.
Sebelum mendiagnosis selulitis, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan dan melihat riwayat medis.
Baca Juga: Jerawat Batu Muncul Karena Infeksi, Ini Pengobatan Untuk Mengatasinya
Tes dengan menggunakan sample darah dan kulit juga mungkin dilakukan untuk mengetahui jenis bakteri apa yang menyebabkan infeksi, sehingga terjadi selulitis.
Dalam menangani selulitis, umumnya dokter akan meresepkan antibiotik jenis oral.
Dalam waktu beberapa hari setelah meminum antibiotik, berikan kabar ke dokter mengenai perkembangan yang terjadi, bagaimana respon dari pengobatan tersebut.
Baca Juga: Kenali 5 Penyebab Telinga Berdarah, Gejala Serta Cara Menanganinya
Source | : | Mayo Clinic,John Hopkins Medicine |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar