GridHEALTH.id – Risiko terkena ambeien meningkat saat seorang wanita sedang hamil.
Risiko ambeien pada ibu hamil meningkat sekitar 20 persen hingga 30 persen, jika saat kehamilan sebelumnya pernah mengalami masalah yang sama.
Ambeien pada ibu hamil dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari tumbuh kembang janin hingga perubahan hormon.
Baca Juga: Mengenal 4 Derajat Keparahan Ambeien Pada Ibu Hamil dan Cirinya
Jumlah hormon progesteron dalam tubuh selama kehamilan dan mengakibatkan sembelit, juga berisiko menyebabkan ambeien pada ibu hamil.
Rahim yang semakin membesar ketika memasuki usia kehamilan 25 minggu, menimbulkan tekanan berlebih pada bagian tubuh bawah, sehingga terjadi ambeien pada ibu hamil.
Baca Juga: Ibu Hamil Paling Berisiko Alami Ambeien Jelang Proses Persalinan
“Pembesaran rahim, lama-kelamaan bisa menyebabkan tekanan pada pembuluh darah vena (pembuluh darah yang angkut darah dari organ lain kembali ke jantung) di sekitar anus,” kata dr Syntia Ambelina, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RSU Bunda Padang.
Dalam liputan khusus GridHEALTH, Kamis (16/12/2021), dokter Syntia mengungkapkan rata-rata ambeien pada ibu hamil tidak disadari, karena tidak menimbulkan gejala.
“Kondisi hemoroid (ambeien) sendiri biasanya jarang menimbulkan keluhan. Karena itu, biasanya sering terbaikan pada saat kontrol pasien," ujarnya.
Gejala ambeien baru akan muncul, jika kondisinya sudah berada pada stadium yang lebih lanjut, di mana sudah muncul pendarahan hingga benjolan yang tidak bisa dimasukkan ke anus.
Apakah ambeien pada ibu hamil berbahaya?
“Ambeien atau hemoroid sendiri tidak berbahaya, baik pada ibu maupun bayi. Meskipun keluhannya ini sering keluar darah dari anus ataupun dari dubur pasiennya,” ujar dokter Syntia.
Baca Juga: Sering Diabaikan saat Cek Kandungan, Ini Gejala Ambeien Pada Ibu Hamil
Ambeien pada ibu hamil bukan merupakan masalah kesehatan yang besar, karena tidak menularkan penyakit apapun ke janinnya.
Meski begitu, tetap saja ada efek negatif yang dirasakan oleh seorang wanita jika ambeien saat hamil.
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Risiko Ambeien Meningkat Selama Kehamilan
“Ibu hamil akan merasakan ketidaknyamanan sehingga mungkin saja aktivitas sehari-hari itu menjadi terganggu,” katanya.
Ambeien saat hamil kerap kali juga menimbulkan kekhawatiran akrena adanya darah yang terus-menerus keluar di fesesnya.
Pendarahan yang banyak bisa menyebabkan gangguan kesehatan lain, seperti anemia.
“Jadi dampak hemoroid (ambeien) ini yang paling membahayakan kalau misalkan sampai keluar darah yang banyak dari anusnya. Tapi kalau tidak, itu masih bisa terkontrol,” pungkasnya.
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar