GridHEALTH.id - Istri pasien covid-19 varian Omicron dari transmisi lokal juga positif Covid-19.
Demikian yang disampaikan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi.
Menurut Nadia, kasrena positif Covid-19 istri pasien tersebut tengah menjalani isolasi di RSPI Sulianti Saroso.
"Jadi hasil PCR-nya sudah keluar dan positif saat ini istrinya menjalani isolasi di RSPI," ujarnya.
Nadia belum bisa memastikan apakah istri dari pasien varian Omicron tersebut terinfeksi varian Omicron juga atau tidak.
Pasalnya, hasil pemeriksaan whole genome sequencing masih berproses di laboratorium.
"Sambil menunggu hasil genom sekuensingnya," ujarnya.
Baca Juga: Keefektifan Masker Ganda Menangkal Varian Omicron Dipertanyakan, Ini Kata Dokter
Sebelumnya diberitakan, Kemenkes mengumumkan, satu kasus Covid-19 dari penularan varian Omicron pada Selasa (28/12/2021).
Nadia mengatakan, satu kasus tersebut merupakan WNI yang tidak memiliki riwayat perjalanan internasional dan melakukan perjalanan satu bulan sekali dari Kota Medan ke Jakarta.
"Mereka tiba di Jakarta pada tanggal 6 Desember yang lalu, kemudian tanggal 17 Desember sempat mengunjungi salah satu restoran di SCBD," kata Nadia dalam konferensi pers secara virtual, Selasa.
Nadia mengatakan, pada 19 Desember, WNI tersebut melakukan tes antigen karena akan kembali ke Medan,
namun hasilnya positif. Ia melanjutkan, hasil positif juga dibuktikan dari tes PCR, dan pada 26 Desember hasil laboratorium menunjukkan WNI tersebut terkonfirmasi terpapar Varian Omicron.
Berdasarkan hal tersebut, Kemenkes melakukan pelacakan kontak erat (tracing) di tempat-tempat yang didatangi WNI tersebut, salah satunya di SCBD.
"Dinas Kesehatan sudah berkoordinasi dengan Dinas parekraf melakukan tracing di tempat yang bersangkutan datangi, di SCBD, dan juga di sekitar tempat tinggal yang bersangkutan, serta melakukan tracing terkait kegiatan yang dilakukan yang bersangkutan selama berada di Jakarta," ujarnya.
Adapun dengan bertambahnya satu kasus Covid-19 akibat penularan varian Omicron, total kasus Omicron di Indonesia kini mencapai 47.
Baca Juga: Restoran di SCBD Jakarta Sempat Didatangi Pasien Varian Omicron Transmisi Lokal dari Medan
Namun terlepas dari itu, penting bagi masyarakat mewaspadai penularan varian Omicron tersebut.
Selain mendapatkan vaksin Covid-19 yang ada, masyarakat harus disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Terlebih penularan virus corona ini diketahui sangat sulit diprediksi, siapa saja bisa terkena penyakit tersebut.
Menurut penjelasan di laman who.int (9/7/2020), bahwa Covid-19 ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan pernapasan dari orang yang terinfeksi, baik yang dihasilkan melalui batuk maupun bersin.
Seseorang juga dapat terinfeksi dari dan menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus dan kemudian menyentuh wajah mereka misalnya mata, hidung, mulut.
Karenanya menjalankan prokes seperti 5M (Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi serta interaksi) tidak boleh diabaikan meski sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.(*)
Baca Juga: Ditemukan Kasus Transmisi Lokal Varian Omicron, Diisolasi di RSPI Sulianti Saroso
Source | : | Who.int,Kompas.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar