GridHEALTH.id – Rasa nyeri satu payudara menimbulkan kekhawatiran serta rasa tidak nyaman pada seseorang yang mengalaminya.
Rasa sakit yang dirasakan di salah satu sisi payudara, bisa menjadi tanda dari nyeri payudara nonsiklik, dikutip dari Mayo Clinic, Rabu (12/01/2022).
Nyeri di salah satu sisi payudara nonsiklik ini, tidak memiliki hubungan dengan siklus menstruasi.
Ketika kondisi ini terjadi, nyeri yang dirasakan seperti sedang tertusuk oleh benda tajam, sensasi nyeri, kencang, dan seperti terbakar.
Baca Juga: 6 Penyebab Nyeri Payudara yang Dirasakan Wanita, Jangan Disepelekan
Biasanya nyeri memang hanya terasa di salah satu sisi payudara saja, tapi bisa juga menyebar ke bagian payudara yang lain.
Pada wanita, nyeri satu sisi payudara lebih sering dialami oleh para ibu-ibu yang sudah memasuki masa menopause atau di atas 40 tahun.
Terdapat beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan nyeri satu sisi payudara, dilansir dari patient.info, Rabu (12/01/2022).
- Nyeri yang berasal dari jaringan payudara tanpa adanya benjolan, tumor, ataupun ketidaknormalan tekstur yang lain. Penyebab pasti dari kondisi ini masih belum diketahui.
Baca Juga: Solusi Masalah Payudara Bengkak dan Nyeri Setelah Melahirkan
- Kostokondiritis. ini adalah kondisi saat sendi dan dinding dada meradang. Sehingga nyeri terpancar dari dinding di bawah payudara dan menimbulkan nyeri.
Dalam beberapa kasus, kondisi ini disebbakan oleh adanya gangguan di tulang pada dinding dada.
- Shingles. Penyebab nyeri salah satu sisi payudara selanjutnya berhubungan dengan kondisi kesehatan kulit.
Ini bernama shingles, di mana rasa sakit dirasakan di pemrukaan luar payudara. Ini merupakan kondisi awal reaktivasi virus penyebab cacar-cacar, dikutip dari Verywell Health, Rabu (12/01/2022).
Kondisi ini bisa kambuh selam betahun-tahun atau beberapa dekade, setelah pertama kali mengalami cacar air.
- Benjolan. Nyeri satu sisi payudara bisa disebabkan oleh benjolan, seperti tumor, kanker, atau yang lain dan tidak berkaitan dengan kanker payudara.
Benjolan berisi cairan (kista) terkadang menimbulkan rasa nyeri. Namun, sangat tidak bias ajika kanker yang menyebabkan rasa sakit tersebut.
Untuk bisa mengetahui penyebab pasti dari nyeri satu sisi payudara, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Apalagi jika menemukan adanya benjolan.
Dalam kebanyakan kejadian, nyeri satu sisi payudara akan hilang sendiri setelah beberapa bulan tanpa pengobatan apapun.
Namun obat pereda nyeri yang diminum seperti ibuprofen atau topikal, dapat meringankan rasa sakit. Perawatan lain mungkin dibutuhkan, tergantung pada penyebabnya.
Tak hanya mengonsumsi obat pereda nyeri, penanganan nyeri satu sisi payudara juga perlu didukung dengan gaya hidup yang sehat, seperti berikut ini.
1. Membatasi konsumsi kafein agar tidak terlalu berlebih.
2. Mengurangi konsusmi lemak jadi kurang dari 15 persen dari total kalori harian. Ini perlu informasi lebih lanjut dari ahli gizi.
3. Agar terasa nyaman, gunakan bra yang bahannya halus dan ukurannya pas agar bisa menopang payudara dengan baik.
4. Kompres payudara yang sakit dengan menggunakan air hangat ataupun air dingin.
5. Minum multivitamin yang mengandung vitamin E.
6. Saat sore atau pagi hari, cobalah untuk meminum teh yang dibuat menggunakan minyak evening primrose.
Baca Juga: Deteksi Kanker Payudara, Biasakan Lakukan Teknik SADARI Sejak Dini
Source | : | Mayo Clinic,Verywell Health,Patient.info |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar