GridHEALTH.id - Seluruh masyarakat Indonesia akan mendapatkan vaksin booster Covid-19 gratis dari pemerintah.
Jadi vaksin booster berbayar dipastikan tidak akan ada.
Mengenai hal tersebut, tentu pemerintah telah menghitung jumlah stok vaksin booster yang tersedia untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Walaupun untuk tahap awal kali ini penyuntikan vaksin booster Covid-19 didahulukan kelompkk masyarakat prioritas.
Stok vaksin booster Covid-19 yang saat ini tersedia menurut Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin cukup banyak.
Kesemua vaksin booster Covid-19 tersebut berasal kontrak pengadaan vaksin tahun lalu, maupun karena adanya tambahan yang cukup signifikan dari vaksin donasi dunia, dari kerjasama COVAX maupun bilateral.
Bantuan Vaksin dari COVAX
Sebelumnya COVAX memberikan komtimen bantuan 20 persen dari populasi Indonesia. Berita baiknya, saat ini bantuan ditingkatkan menjadi 30 persen. "Atau setara untuk 27 juta penduduk atau setara 54 juta dosis vaksin. Ini gratis yang bisa diterima pemerintah," ujar Menkes.
"Pemerintah sendiri Alhamdulillah sudah memiliki vaksin yang cukup baik yg berasal dari kontrak pengadaan vaksin tahun lalu yang deliverynya akan tiba di awal tahun ini. Maupun juga adanya tambahan yang cukup siginifikan dari vaksin donasi dunia baik melalui program kerja sama COVAX maupaun juga program kerjasama bilateral," kata Budi dalam Konferensi Pers secara daring, Selasa (11/1/2022).
Baca Juga: 5 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Setelah Menerima Vaksin Booster
Mengenai ketersediaan vaksin booster Covid-19, kata Kepala Staf Presiden Moeldoko di Kantor KSP Jakarta, Selasa 11 Januari dilansir dari Antara, menyampaikan "Kita memiliki persediaan vaksin yang cukup besar. Memang vaksin yang diantisipasi ada kedaluwarsa, tetapi Pak Menteri Kesehatan sudah melaporkan kepada Pak Presiden bahwa jumlahnya sudah jelas semua dan segera mengambil langkah-langkah percepatan sehingga jangan sampai 'expired'."
"Ada sejumlah vaksin yang 'expired' tanggal sekian. Nah itu akan diprioritaskan," tambah Moeldoko.
Source | : | Amari.itb.ac.id,Republika-stok vaksin,VOI-stok vaksin |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar