Sadarkah Kita, Kebiasaan Sehari-hari Ini Membuat Ginjal Rusak?

GridHEALTH.id - Ginjal bertugas untuk membuang kelebihan air yang ada di dalam tubuh.

Tak hanya air, ginjal juga mempunyai peran untuk menghilangkan asam yang diproduksi oleh sel-sel di tubuh.

Ginjal juga memiliki tugas untuk menyeimbangkan air, garam, dan mineral di darah, dilansir dari nddk.nih.gov.

Nah jika ginjal rusak, maka kesehatan pun akan terganggu. Berbagai kondisi kesehatan seperti gagal ginjal, infeksi ginjal, dan batu ginjal pun bisa terjadi.

Nah, kebiasaan yang sehari-hari dilakukan ternyata dapat menganggu fungsi ginjal.

Dilansir dari kidney.org, berikut adalah kebiasaan yang buruk bagi ginjal dan harus segera berhenti dilakukan.

1. Konsumsi garam berlebihan

Pola makan tinggi sodium (garam), menyebabkan tekanan darah tinggi dan akhirnya merusak ginjal.

Jika ingin membuat makanan gurih, cobalah menggunakan bahan-bahan alami seperti rempah-rempah daripada garam.

Baca Juga: 8 Gejala Mengalami Penyakit Batu Ginjal yang Harus Segera Diobati

2. Sering makan makanan olahan

Makanan olahan juga mengandung sodium dan fosfor yang tinggi. Sejumlah orang yang mengalami penyakit ginjal perlu mengurangi konsumsi fosfor.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa fosfor berlebihan dari makanan olahan, juga kurang baik bagi seseorang dengan ginjal yang sehat.

3. Jarang minum

Tubuh yang terhidrasi membantu ginjal untuk menghilangkan sodium dan racun dari dalam tubuh. Minum air putih yang banyak, juga bisa mencegah batu ginjal.

Baca Juga: Waspadai Pusing dan Muntah yang Disebabkan Infeksi Ginjal, Ini Gejalanya

Setidaknya minum 1.5 hingga 2 liter air setiap harinya, agar ginjal dan tubuh secara keseluruhan tetap sehat.

4. Begadang

Tidur malam selama 8 jam, sangat penting bagi tubuh, terutama ginjal. Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur dan bangun seseorang.

Jika sering begadang, maka ginjal pun harus bekerja keras mengatur pola kerjanya selama 24 jam.

Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Perut Sering Mulas, Hati-hati Ada Batu Ginjal

5. Makan makanan manis

Gula berpengaruh besar terhadap obesitas, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes. Penyakit ginjal merupakan komplikasi dari kedua penyakit tersebut.

Saat membeli makanan, jangan lupa untuk memperhatikan takaran gula di kemasan. Karena, sebagian makanan yang dilabeli tidak "manis" mempunyai kandungan gula yang tinggi.

6. Malas gerak

Malas bergerak atau mager dan lebih suka duduk untuk waktu yang lama, juga dapat merusak ginjal.

Walaupun belum ada riset yang menunjukkan hubungan di antara keduanya, tapi kurang gerak dapat meningkatkan tekanan darah dan metabolisme glukosa, yang berpengaruh pada kesehatan ginjal.

Penting juga diketahui, rutin berjalan kaki bisa membuat kita terhindar dari penyakit ginjal kronis.

Ya kedengarannya sederhana, tetapi efektif.

Tapi fakta dari hasil penelitian menyebutkan hanya dengan rtin jalan kaki, menambah tahun-tahun yang menyenangkan dalam hidup mereka.

Baca Juga: Seorang Ibu Cantik Melahirkan Secara Normal Saat Tertidur, Dia Tidak Menyadarinya

Jadi, jalan kaki selama 30 menit sekali sehari membantu beberapa subjek mengurangi risiko kematian sebesar 59%. Dan kemungkinan mereka membutuhkan transplantasi ginjal atau dialisis turun 44%.

Aktivitas ini juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan diabetes, dua penyebab utama yang menyebabkan berkembangnya chronic kidney disease  (CKD).

Olahraga harus menjadi satu-satunya obat. Mulailah dengan berjalan kaki. (*)

Baca Juga: 6 Penyebab Kaki Tiba-tiba Bengkak, dari Kondisi Ringan Hingga Berat

PROMOTED CONTENT