GridHEALTH.id - Masuk angin memang tidak ada dalam istilah medis.
Namun istilah tersebut sebenarnya digunakan masyarakat Indonesia untuk menggambarkan kumpulan gejala dari suatu penyakit.
Demikian yang dikatakan Ahli penyakit dalam dari Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk, Dr. Mulia Sp. PD, seperti dilansir dari Kompas.com (17/3/2022).
Adapun berbagai gejala yang bisa muncul saat masuk angin diantaranya badan pegal, perut kembung, begah, sering buang angin atau sendawa, mual, batul, pilek, demam, sampai menggigil.
Penyebab masuk angin tergantung gejala yang dirasakan penderitanya.
Umumnya, masuk angin disebabkan daya tahan tubuh yang melemah.
Kendati bukan gangguan kesehatan yang membahayakan, masuk angin cukup mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kita bisa mengatasi masuk angin dengan mengonsumsi obat sesuai gejala yang menyertainya.
Namun jika ingin mencoba bahan alami, kita bisa menggunakan merica sebagai obat alami masuk angin.
Baca Juga: 5 Cara Cepat Mengatasi Gejala Masuk Angin di Rumah Tanpa Obat
Hal itu seperti disebutkan dalam buku berjudul Sehat & Cantik Alami Berkat: Khasiat Bumbu Dapur.
Disitu disebutkan bahwa merica mengandung saponin, flavonoid, minyak asiri, kavisin, resin, dan amilum.
Mereka juga mengandung vitamin C, kalsium, zat besi, kalium, magnesium, mangan, dan tembaga.
Buah dan minyak lada yang paling umum digunakan untuk pengobatan herbal.
Lantas bagaimana cara menggunakan merica sebagai obat alami masuk angin?
Dilansir dari Kontan.co.id (24/3/2021), untuk merasakan manfaatnya pun cukup mudah.
Sediakan bahan-bahan berikut:
- lada 5 gram
- jahe 15 gram
Baca Juga: Memijat untuk Meredakan Masuk Angin dan Perut Kembung, Ini Titik yang Harus Dipijat
- kayu manis 1 jari
- biji pala 5 gram
- cengkeh 5 butir
- bangle 10 gram
- jali 30 gram
Cara membuatnya cuci semua bahan tersebut sampai bersih.
Kemudian rebus dengan air 1 liter sampai mendidih dan menyisahkan sekitar 500 ml.
Saring dan bagi dua sama banyak.
Setelah dingin minum air rebusan merica tersebut.(*)
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar