GridHEALTH.id – Bawang hitam mungkin tidak sepopuler jenis-jenis bawang yang lain, seperti bawang putih, bawang merah, ataupun bawang Bombay.
Bawang hitam sebenarnya adalah bawang putih yang melalui proses fermentasi dengan suhu 60-87 derajat Celsius.
Proses fermentasi bisa berlangsung selama satu bulan dan membuat warna hingga tekstur bawang berubah total.
Dilansir dari Cleveland Clinic, proses fermentasi yang harus dilalui untuk mendapatkan bawang hitam, membuat manfaat kesehatannya lebih tinggi dibandingkan bawang putih.
Meski begitu, orang yang menggunakan pengencer darah untuk berhati-hati ketika mengonsumsi bawang hitam ke dalam makanan, karena dapat membuat darah jadi lebih encer.
Perlu diketahui, bawang hitam kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin B (B1, B2, B3, B6), folat, kalsium, magnesium, fosfor, zinc, dan zat besi.
Berikut ini adalah beberapa manfaaat bawang hitam untuk kesehatan yang harus diketahui.
1. Meningkatkan fungsi otak
Peradangan di otak seiring berjalannya waktu dapat menganggu fungsi otak. Nah, bawang hitam bisa membantu mengatasi masalah ini karena secara alami mempunyai sifat anti-inflamasi.
Baca Juga: Bisul Langsung Lunak dan Kempes Dikompres Bawang Putih, Buktikan
Para peneliti menemukan bahwa ada senyawa dalam bawang hitam yang dapat mengurangi peradangan otak pemicu penyakit Alzheimer.
2. Mengendalikan gula darah
Kadar gula darah yang tinggi atau hiperglikemia dapat menyebabkan komplikasi kondisi serius, seperti penyakit jantung, gagal ginjal, dan kerusakan saraf.
Sementara jika kadar gula darah di bawah rata-rata atau hipoglikemia, seseorang bisa mengalami kejang-kejang hingga berujung pada kematian.
Penyandang diabetes dengan kadar gula darah yang tidak stabil, bisa mengalami komplikasi. Untungnya hal ini bisa dicegah dengan rutin mengonsumsi bawang hitam.
Bawang hitam diketahui mempunyai probiotik yang bisa membantu mencegah terjadinya diabetes gestasional pada ibu hamil.
3. Menjaga kesehatan hati
Dilansir dari WebMD, bawang hitam mampu menjaga kesehatan hati. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa makanan dapat menurunkan gejala kerusakan hati.
Seperti mengurangi timbunan lemak di hati dan menyeimbangkan ukuran sel-sel yang ada di organ tersebut.
Baca Juga: Keampuhan Kerokan Bawang Merah Untuk Mengobati Masuk Angin, Lebih Aman Dari Koin
4. Meningkatkan daya tahan tubuh
Antioksidan yang ada dalam bawang hitam dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Antioksidan berperan untuk melawan radikal bebas dan mencegah stress oksidatif, yang bisa menyebabkan kerusakan sel.
Daya tahan tubuh yang kuat, memberikan perlindungan terhadap tubuh dan membantu melawan infeksi, serta bakteri dengan lebih efektif.
Baca Juga: Perawatan Kulit Alami dengan Bawang Putih, Salah Satunya Bantu Atasi Jerawat Membandel
5. Mengurangi risiko penyakit jantung
Kadar kolesterol jahat atau LDL yang tinggi bisa diturunkan dengan rutin mengonsumsi bawang hitam.
Saat mengonsumsi jenis bawang ini, kadar kolesterol baik dalam tubuh justru akan naik. Ini bisa mengurangi peradangan di jantung dan arteri, serta melancarkan aliran darah.
Bawang hitam bisa dikonsumsi secara langsung atau dicampurkan dengan makanan lain, seperti roti panggang dan ditumbuk bersama kentang. (*)
Baca Juga: Pengobatan Rumahan, Atasi Hidung Tersumbat dengan Bawang Putih
Source | : | WebMD,Cleveland Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar